10 December 2021, 09:54 AM
Sebagian besar ibu hamil mungkin akan mengalami kebingunan untuk menentukan posisi tidur yang baik untuk ibu hamil. Hal ini sangat wajar untuk dialami, perubahan bentuk tubuh selama masa kehamilan akan membuat rasa tidak nyaman bagi sebagian besar ibu hamil.
Tapi, tahukah kamu bahwa posisi tidur ibu hamil dapat mempengaruhi beberapa hal lain yang berhubungan dengan kesehatan? Yuk kita simak informasinya berikut ini.
Bagaimana posisi tidur yang baik untuk ibu hamil?
Sering kali ibu hamil akan tidur dengan posisi miring ke kanan ataupun ke kiri. Selama masa kehamilan, tidur dengan posisi seperti ini secara berulang mungkin akan menimbulkan rasa tidak nyaman. Berikut adalah posisi tidur yang baik untuk ibu hamil:
1. Posisi tidur miring ke kiri
Para ahli berpendapat bahwa posisi tidur miring ke kiri adalah posisi yang baik untuk ibu hamil dan aman untuk bayi. Posisi tidur miring ke kiri akan membantu peningkatan sirkulasi darah yang kaya akan nutrisi untuk bayi. Selain itu, posisi tidur miring ke kiri dapat mencegah agar kandungan tidak menekan organ hati.
2. Posisi tidur terlentang
Posisi tidur terlentang kurang disarankan bagi ibu hamil yang telah memasuki usia kehamilan 5 bulan. Posisi tidur terlentang dapat memperlambat sirkulasi darah ke tubuh ibu hamil serta bayi yang dikandung.
3. Posisi tidur tengkurap
Posisi tidur tengkurap adalah posisi yang sangat tidak nyaman untuk ibu hamil. Pembesaran rahim, perut, serta payudara yang dialami selama masa kehamilan akan meningkatkan rasa tidak nyaman untuk ibu hamil.
4. Posisi tidur miring ke kanan
Posisi tidur miring ke kanan dapat dikatakan sangat berbahaya karena akan menekan organ hati serta meningkatkan risiko kelahiran mati yang lebih tinggi. Selain itu, pertumbuhan janin, berat badan lahir rendah, preeklamsia, dan meningkatkan gangguan darah tinggi juga dapat terjadi dengan posisi tidur miring ke kanan.
Faktor penyebab gangguan tidur pada ibu hamil
Selain posisi tidur ibu hamil yang kurang nyaman, gangguan tidur yang dialami oleh ibu hamil juga menyebabkan rasa tidak nyaman pada ibu hamil. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memperkecil faktor penyebab gangguan tidur pada ibu hamil, sebagai berikut:
1. Hindari konsumsi kafein saat malam hari
2. Hindari minum terlalu banyak saat sebelum tidur agar tidak terbangun untuk buang air kecil
3. Cobalah untuk buang air kecil atau buang air besar saat akan tidur
4. Berolahraga ringan secara rutin seperti gerakan-gerakan yoga atau senam hamil
5. Cobalah melakukan hal-hal ringan untuk meningkatkan rasa rileks pada tubuh, seperti mandi dengan air hangat, membaca buku, atau melakukan pijatan pada kaki
6. Buatlah ruang tidurmu lebih nyaman, tenang, dan sejuk
7. Mulailah melakukan latihan pernafasan agar menenangkan diri dan memperlancar sirkulasi darah
Selalu konsultasikan rasa tidak nyaman yang kamu rasakan kepada dokter kandunganmu agar mendapatkan solusi terbaik yang sehat dan aman.
Tapi, tahukah kamu bahwa posisi tidur ibu hamil dapat mempengaruhi beberapa hal lain yang berhubungan dengan kesehatan? Yuk kita simak informasinya berikut ini.
Bagaimana posisi tidur yang baik untuk ibu hamil?
Sering kali ibu hamil akan tidur dengan posisi miring ke kanan ataupun ke kiri. Selama masa kehamilan, tidur dengan posisi seperti ini secara berulang mungkin akan menimbulkan rasa tidak nyaman. Berikut adalah posisi tidur yang baik untuk ibu hamil:
1. Posisi tidur miring ke kiri
Para ahli berpendapat bahwa posisi tidur miring ke kiri adalah posisi yang baik untuk ibu hamil dan aman untuk bayi. Posisi tidur miring ke kiri akan membantu peningkatan sirkulasi darah yang kaya akan nutrisi untuk bayi. Selain itu, posisi tidur miring ke kiri dapat mencegah agar kandungan tidak menekan organ hati.
2. Posisi tidur terlentang
Posisi tidur terlentang kurang disarankan bagi ibu hamil yang telah memasuki usia kehamilan 5 bulan. Posisi tidur terlentang dapat memperlambat sirkulasi darah ke tubuh ibu hamil serta bayi yang dikandung.
3. Posisi tidur tengkurap
Posisi tidur tengkurap adalah posisi yang sangat tidak nyaman untuk ibu hamil. Pembesaran rahim, perut, serta payudara yang dialami selama masa kehamilan akan meningkatkan rasa tidak nyaman untuk ibu hamil.
4. Posisi tidur miring ke kanan
Posisi tidur miring ke kanan dapat dikatakan sangat berbahaya karena akan menekan organ hati serta meningkatkan risiko kelahiran mati yang lebih tinggi. Selain itu, pertumbuhan janin, berat badan lahir rendah, preeklamsia, dan meningkatkan gangguan darah tinggi juga dapat terjadi dengan posisi tidur miring ke kanan.
Faktor penyebab gangguan tidur pada ibu hamil
Selain posisi tidur ibu hamil yang kurang nyaman, gangguan tidur yang dialami oleh ibu hamil juga menyebabkan rasa tidak nyaman pada ibu hamil. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memperkecil faktor penyebab gangguan tidur pada ibu hamil, sebagai berikut:
1. Hindari konsumsi kafein saat malam hari
2. Hindari minum terlalu banyak saat sebelum tidur agar tidak terbangun untuk buang air kecil
3. Cobalah untuk buang air kecil atau buang air besar saat akan tidur
4. Berolahraga ringan secara rutin seperti gerakan-gerakan yoga atau senam hamil
5. Cobalah melakukan hal-hal ringan untuk meningkatkan rasa rileks pada tubuh, seperti mandi dengan air hangat, membaca buku, atau melakukan pijatan pada kaki
6. Buatlah ruang tidurmu lebih nyaman, tenang, dan sejuk
7. Mulailah melakukan latihan pernafasan agar menenangkan diri dan memperlancar sirkulasi darah
Selalu konsultasikan rasa tidak nyaman yang kamu rasakan kepada dokter kandunganmu agar mendapatkan solusi terbaik yang sehat dan aman.