Cara Mengobati Anemia, Elemen-Elemen Penting yang Perlu Diketahui

[info.sehat]

Mencari cara mengobati anemia? Anemia bisa jadi salah satu kondisi yang mengganggu aktivitas Anda. Biasanya orang dengan anemia harus berhati-hati menjaga asupan makanan yang disertai dengan suplemen.
Mudahnya, anemia adalah suatu kondisi ketika tubuh Anda kekurangan sel darah merah sehat. Ada beberapa hal yang dapat menjadi masalah dalam produksi sel darah merah tersebut.
Selain itu, anemia juga dapat disebabkan oleh dua kondisi umum lainnya: Ketika Anda kehilangan darah dalam jumlah banyak atau ketika tubuh Anda menghancurkan sel darah merah lebih cepat dari produksinya.
Cara terbaik untuk memastikan Anda mengalami anemia adalah dengan melakukan tes darah lengkap. Biasanya dokter akan menganjurkan tes setelah melihat gejala Anda.
Nah setelah memahami penyebab anemia, selanjutnya dokter akan merekomendasikan beberapa cara mengobati anemia. Kemungkinan besar Anda harus melakukan perubahan gaya hidup.
Mengobati anemia
Cara mengobati anemia tergantung pada jenis, penyebab, dan tingkat keparahan yang terjadi. Pengobatan anemia mungkin melibatkan perubahan pola makan, konsumsi suplemen, atau operasi untuk mengatasi masalah kehilangan darah ekstrem.
Anemia yang umum terjadi adalah anemia defisiensi besi. Kondisi ini dipicu oleh rendahnya kadar hemoglobin (Hb) dalam darah. Nah, tubuh membutuhkan zat besi sebagai bahan utama pembuatan Hb.
Jika zat besi dalam tubuh Anda tidak cukup, kadar Hb akan menurun di bawah level, akibatnya jumlah sel darah merah Anda akan berkurang. Oleh sebab itu, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah meningkatkan pasokan zat besi.
Dokter mungkin meminta Anda mengubah pola makan dan mengonsumsi suplemen sebagai salah satu cara mengobati anemia. Berikut beberapa elemen penting dalam pengobatan anemia.
Zat besi
Tubuh Anda membutuhkan zat besi untuk membuat hemoglobin. Zat besi bisa dengan mudah didapatkan dari daging, khususnya daging merah.
Anda yang kekurangan zat besi perlu memaksimalkan konsumsi daging sapi atau daging kambing. Hati sapi, hati ayam, ikan, dan kerang juga dipercaya kaya zat besi.
Selain itu, ada beberapa sayuran yang bisa Anda pilih untuk memperkaya asupan zat besi:
Bayam
Kale
Sayuran berdaun hijau (semakin gelap semakin bagus)
Tahu
Biji-bijian
Vitamin B12
Kadar vitamin B12 yang terlalu rendah juga dapat menyebabkan anemia. Cara mengatasinya adalah dengan meningkatkan konsumsi vitamin B12. Selain itu, berikut beberapa makanan kaya vitamin B12:
Sereal kaya vitamin b12
Daging sapi, hati sapi, daging unggas, dan ikan
Telur
Produk olahan susu
Asam folat
Tubuh Anda membutuhkan asam folat untuk memproduksi sel baru dan menjaganya. Asam folat juga penting bagi ibu hamil untuk mencegah anemia. Berikut beberapa makanan kaya asam folat:
Roti
Pasta
Bayam
Kale
Kacang polong
Kacang kering
Hati sapi
Telur
Pisang
Jeruk
Vitamin C
Vitamin C dapat membantu tubuh Anda untuk  mengolah dan menyerap zat besi. Artinya, konsumsi zat besi saja tidak cukup. Anda membutuhkan vitamin C untuk mengolah zat besi tersebut.
Anda bisa menemukan banyak makanan kaya vitamin C. Umumnya vitamin C ditemukan di buah-buahan sitrus seperti jeruk, lemon, dan semacamnya.
Vitamin C juga mudah ditemukan di sayur-sayuran seperti brokoli, paprika, tomat, kubis, kentang, dan lainnya.
Obat-obatan
Jika perubahan pola makan dan pasokan suplemen tidak cukup untuk mengobati anemia, dokter Anda mungkin mengambil langkah selanjutnya dengan meresepkan obat.
Berikut beberapa pengobatan sebagai cara mengobati anemia:
Antibiotik untuk mengatasi infeksi
Kontrol hormon untuk mengobati perdarahan menstruasi ekstrem
Hormon perangsang untuk membuat tubuh memproduksi lebih banyak sel darah merah
Obat-obatan untuk mencegah sistem imun menghancurkan sel darah merah sendiri