Gigi Busuk

[info.sehat]

Setiap orang perlu menjaga kebersihan, termasuk gigi mereka. Jika tidak rajin membersihkan gigi, maka bisa membuat gigi tersebut bermasalah seperti gigi busuk. Gigi busuk bisa terjadi karena adanya akumulasi bakteri pada plak yang menempel di gigi. Asam yang dihasilkan bakteri tersebut secara perlahan akan menggerogoti gigi sehingga membuat gigi terlihat busuk dan rapuh.

Agar terhindar dari masalah seperti ini, setiap orang perlu rajin menggosok gigi setiap hari. Jika tidak menggosok gigi, maka bisa berpotensi mengalami sakit gigi. Selain itu, setiap orang perlu mengetahui gejala awal gigi busuk, karena bisa berpotensi membuat gigi tidak bisa pulih seperti kondisi semula.

Tidak seperti gigi berlubang, gigi busuk bersifat permanen. Pembusukan pada gigi terjadi di bagian permukaannya, bahkan masalah tersebut bisa terjadi tanpa terdeteksi sebelumnya. Oleh karena itu, orang-orang diharapkan untuk memeriksa gigi secara rutin untuk mencegah kondisi seperti ini.

Gejala

Gigi busuk bisa menimbulkan gejala sebagai berikut:

• Sakit gigi.
  
• Gigi sensitif terhadap makanan atau minuman yang panas atau dingin.
  
• Terdapat bintik berwarna hitam, coklat, atau putih pada gigi.
  
• Mengeluarkan bau tidak sedap dari mulut.
  
• Rasa pahit pada mulut.
  
• Pembengkakan.
  

Gigi busuk tidak hanya terjadi pada orang dewasa, namun juga bisa terjadi pada anak-anak. Anak yang mengalami gigi busuk juga bisa mengalami gejala berupa rasa tidak nyaman pada gigi dan demam yang menunjukkan bahwa adanya infeksi pada gigi.

Penyebab

Gigi busuk bisa disebabkan oleh faktor berikut:

• Tidak menjaga kebersihan gigi: Salah satu penyebab gigi busuk adalah tidak menjaga kebersihan gigi. Gigi perlu dirawat setiap hari. Salah satu cara untuk merawatnya adalah dengan menggosok gigi dua kali sehari.
  

• Gangguan pada gigi: Gangguan seperti lubang pada gigi yang tidak segera ditangani dapat membuat gigi busuk. Hal tersebut membuat bakteri masuk ke lapisan gigi yang lebih mendalam.
  

• Kandungan makan: Makanan yang mengandung tinggi karbohidrat bisa menjadi penyebab lain yang dapat membuat gigi seseorang busuk.
  

• Gigi tidak rata: Jika terdapat gigi yang tidak rata, maka bisa terasa sulit untuk menjangkau bagian yang ingin digosok. Hal tersebut dapat mengakibatkan plak menempel pada bagian yang sulit dijangkau dalam waktu yang lama.
  

• Mulut kering: Mulut kering bisa membuat bakteri menempel di permukaan gigi sehingga dapat membuat gigi busuk.
  

• Kekurangan fluor: Fluor merupakan mineral alami yang dapat memperkuat enamel gigi untuk mencegah gigi berlubang. Hal tersebut juga dapat mengurangi risiko gigi busuk.
  

• Penggunaan botol dot: Anak-anak yang menggunakan botol dot, terutama dalam jangka panjang, juga bisa berpotensi membuat gigi berlubang.
  

Cara Menangani Gigi Busuk

Jika Anda mengalami gigi busuk, maka perlu segera ditangani. Berikut adalah cara-cara yang dapat dilakukan:

• Remineralisasi gigi: Cara ini dapat dilakukan dengan menambah fluor. Meskipun demikian, cara ini hanya digunakan jika lubang pada gigi kecil.
  

• Dental filling: Cara lain yang dapat dilakukan adalah dental filling. Dental filling dapat dilakukan dengan menutup lubang dengan menggunakan resin komposit. Resin komposit diberikan dengan warna yang menyerupai gigi lainnya.
  

• Perawatan saluran akar gigi: Perawatan saluran akar gigi juga dapat dilakukan jika kondisi pada gigi seseorang parah. Kondisi pada gigi bisa parah akibat infeksi atau peradangan. Caranya dengan mengangkat saraf atau pulpa gigi yang terkena infeksi sebelum menutupnya kembali.
  

Kesimpulan

Di atas merupakan informasi mengenai gigi busuk yang perlu Anda waspadai. Anda hanya perlu rajin merawat gigi setiap hari. Jika kondisi pada gigi Anda buruk, maka Anda perlu periksa diri ke dokter gigi untuk penanganan lebih lanjut.