+- Forum Diskusi dan Komunitas Online (https://ziuma.com)
+-- Forum: Kesehatan, Kuliner dan Hobby (https://ziuma.com/Forum-Kesehatan-Kuliner-dan-Hobby)
+--- Forum: Kesehatan (https://ziuma.com/Forum-Kesehatan)
+--- Thread: Sperma Tidak Keluar Saat Ejakulasi, Bisa Bikin Hamil? (/Thread-Sperma-Tidak-Keluar-Saat-Ejakulasi-Bisa-Bikin-Hamil)
Sperma Tidak Keluar Saat Ejakulasi, Bisa Bikin Hamil? - info.sehat - 31 December 2019
Saat berhubungan seksual, sudah pasti akan terjadi ejakulasi. Namun, apa jadinya jika sperma tidak keluar saat ejakulasi bersama dengan air mani? Apakah hal itu bisa membuat pasangan hamil?
Air mani sendiri merupakan cairan yang diproduksi oleh seorang laki-laki saat ejakulasi. Dalam cairan itu, terdapat kurang lebih 300 juta sperma yang siap untuk meluncur masuk ke dalam vagina. Saat sperma berhasil masuk dan bertemu dengan sel telur wanita atau ovum, maka kehamilan bisa terjadi. Selanjutnya, berkembang menjadi zigot. Inilah prinsipnya, sperma harus bertemu dengan sel telur terlebih dahulu lalu kemudian hamil.
Jadi jika saat penetrasi penis dalam kondisi kering, tidak ada cairan sama sekali, bisa dibilang kemungkinan hamil hampir tidak ada. Hal itu dikarenakan sperma tidak bisa hidup dan bergerak tanpa cairan mani pria.
Cairan pra-ejakulasi
Saat penis ereksi, sebelum seorang pria mencapai fase ejakulasi biasanya ada cairan pra-ejakulasi yang diproduksi dan akan keluar terlebih dahulu. Jumlah cairan ini jauh lebih sedikit dibandingkan sperme. Jika sperma sudah keluar dan masuk ke dalam vagina, maka kemungkinan untuk hamil akan ada. Sebab, meski sedikit, cairan praejakulasi ini tetap mengandung ribuan sperma.
Selama penis dalam keadaan kering sama sekali alias tidak ada cairan yang keluar, baik air mani maupun praejakulasi, maka kecil sekali atau hampir tidak ada kemungkinan wanita bisa mengalami kehamilan. Namun, jika kamu tidak sampai ejakulasi (orgasme) tapi penis masih basah karena cairan praejakulasi, masih ada peluang hamil.
Jadi jika kamu dan pasangan setuju untuk belum mau hamil, gunakan kontrasepsi yang aman saat berhubungan seks, misalnya kondom atau pil KB. Sedangkan bila kamu dan pasangan sedang mengusahakan kehamilan namun tak juga keluar air maninya, segera konsultasikan dengan dokter.
Cari tahu penyebab air mani tidak keluar
Berikut ini akan dijelaskan beberapa penyebab air mani tidak keluar saat ejakulasi:
1. Ejakulasi retrograde
Ejakulasi retrograde adalah kondisi di mana air mani yang seharusnya dikeluarkan dari penis justru masuk ke kandung kemih. Hal ini terjadi karena otot leher kandung kemih yang tidak bisa mengencang selama orgasme. Kondisi ini disebut juga dengan orgasme kering.
Meskipun sudah mencapai klimaks seksualnya, ejakulasi retrograde membuat air mani yang keluar dari penis sangat sedikit atau bahkan tidak ada. Ejakulasi retrograde ini tidak memengaruhi kemampuan seorang pria untuk mencapai klimaks. Sebab, ini adalah masalah pada arah keluarnya air mani yang justru masuk ke dalam kandung kemih.
Jika kamu dengan pasangan sudah berhubungan intim secara teratur selama satu tahun atau lebih tetapi belum hamil juga, sebaiknya kunjungi dokter kandungan.
2. Ejakulasi tertunda
Ejakulasi tertunda adalah kondisi ketika seorang pria membutuhkan rangsangan seksual yang lebih lama dan intens. Dalam beberapa kasus, ejakulasi bahkan tidak dapat dicapai sama sekali tanpa rangsangan yang tepat.
Meskipun kondisi ini tak menimbulkan risiko medis yang serius, biasanya pria jadi stres hingga akhirnya kurang puas berhubungan intim. Agar hal itu, tidak terjadi, kamu dan pasangan harus melakukan penanganan.
Biasanya, penanganan yang dilakukan ialah kamu harus bekerja sama dengan pasangan untuk mencari rangsangan yang paling memuaskan. Selain itu, jika perlu dokter juga akan memberikan obat khusus untuk mengobati penyebabnya. Jika secara fisik tidak ditemukan apa penyebabnya, kemungkinan maka perlu menjalani terapi psikologis.
Itulah penjelasan terkait sperma tidak keluar saat ejakulasi yang bisa menyebabkan kehamilan atau tidak. Dengan penjelasan di atas, semoga bisa menambah wawasanmu terkait sperma yang tidak keluar saat ejakulasi dan kamu bisa menangani hal itu dengan sigap.