Forum Diskusi dan Komunitas Online

Full Version: Performa Christian Eriksen Menjadi Sorotan Publik Inter Milan
You're currently viewing a stripped down version of our content. View the full version with proper formatting.
[Image: Performa-Christian-Eriksen-Menjadi-Sorot...-Milan.jpg]
Berita bola International, Senin 04 Mei 2020 datang dari Pelatih Inter Milan, Antonio Conte. Dirinya dikabarkan menjadi salah satu orang yang kurang puas dengan performa dari Christian Eriksen. Dimana pemain ini baru saja ditransfer dari Tottenham Hotspur di awal musim 2020 ini. Namun dalam beberapa pertandingan sebelum kompetisi ditangguhkan tidak ada gol tercipta dari kaki Eriksen.
 
Hal itu yang mendasari Conte meminta timnya mendatangkan Paul Pogba pada bursa transfer musim panas mendatang. Padahal untuk mendatangkan Christian Eriksen Inter Milan telah mengelontorkan dana hingga 20 juta euro atau setara dengan Rp 330 miliar untuk pemain timnas Denmark tersebut.

Sepanjang musim 2019-2020, Eriksen baru sekali tampil sebagai starter dari 8 penampilan di seluruh kompetisi. Conte telah meminta menajemen Inter untuk dibelikan gelandang milik Manchester United, Paul Pogba.

Seperti diketahui kalau nasib Pogba di Manchester United juga masih belum jelas. Lantaran sang pemain  beberapa kali dirumorkan ingin hengkang dari Old Trafford.  Bila ingin mendapatkan tanda tangan Pogba, Inter harus bersaing dengan Real Madrid yang telah sejak lama menginginkan tanda tangannya duluan.

Mereka juga harus menyiapkan dana yang besar jika ingin mendatangkan pemain anyar Manchester United tersebut. Seperti catatan berita bola Transfermarkt, harga pasaran Pogba berada diangka 80 juta euro atau setara dengan Rp 1,3 triliun.

Tentu saja Inter harus mencari cara untuk untuk dapat menyiapkan dana sebesar itu. Apalagi ditengah pandemic virus corona yang sedang melanda dunia saat ini membuat Inter harus memutar otak agar dapat mengakali biaya transfer pemain berusia 27 tahun itu.

Namun Pemain Inter Milan, Borja Valero, mengatakan kalau publik harus memberikan kesempatan untuk Christian Eriksen.  Pasalnya pemain asal Denmark itu dikatakan masih beradaptasi saat ini, dirinya pun sudah mendapatkan kritik padahal baru bermain beberapa kali dari awal Januari 2020 kemarin.\

“Eriksen datang saat pertengahan musim. Dia bermain bersama Tottenham di minggu sebelumnya. Pada minggu selanjutnya dia berganti liga, negara, bahasa, dan latihan. Itu tidak mudah. Liga diberhentikan saat dia baru saja bermain baik. Dia punya segalanya untuk sukses di Inter, dia hanya butuh waktu,” ucap Borja Valero seperti dilansir Football5Star.com dari La Gazetta dello Sport.
Valero juga membahas mengenai rekan setimnya yang lain seperti, Marcelo Brozovic dan Lautaro Martinez. Dirinya berharap rekan-rekan setimnya ini masih bertahan di Inter Milan dengan tetap menjalankan misi mereka dari awal kompetisi.
“Selama tiga musim saya bermain di Inter, dia sudah sangat berkembang. Seiring waktu dia menyadari betapa kuatnya dia dan memiliki peran baru, sebagai regista. Dia masih bisa berkembang lagi,” kata Valero.
“Kami punya proyek yang lebih penting, Lebih baik dia (Lautaro) tetap tinggal di Inter,” ujar Valero lagi .