10 March 2021, 03:10 PM
(This post was last modified: 10 March 2021, 03:11 PM by info.sehat.)
Bagi yang sering mengalami masalah infeksi kulit dan memeriksakan diri ke dokter, Anda pasti sudah tidak asing dengan asam fusidat. Ini merupakan jenis antibiotik yang umum diresepkan oleh dokter untuk menghentikan perkembangan bakteri yang menyebabkan infeksi pada kulit Anda. Pada beberapa kasus, asam fusidat juga diresepkan untuk mengobati konjungtivitis ataupun infeksi mata karena bakteri.
Selayaknya obat-obatan lain, manfaat asam fusidat tidak lepas dari risiko efek samping yang mungkin dialami oleh penggunanya, tidak terkecuali bagi Anda. Mulai dari efek samping yang ringan sampai yang berat sehingga memerlukan penanganan tepat dari tim medis bisa dialami oleh siapa saja ketika memakai jenis obat yang satu ini.
Penasaran apa saja risiko efek samping asam fusidat? Berikut ini adalah beberapa efek samping yang sering dikeluhkan oleh orang-orang yang menggunakan jenis antibiotik ini.
- Ruam
Anda mungkin berniat menyudahi masalah kulit Anda dengan menggunakan asam fusidat. Namun, Anda juga harus bersiap menghadapi efek samping berupa ruam-ruam kemerahan yang timbul dari penggunaan obat ini. Efek samping berupa ruam sendiri termasuk masalah umum yang sering dikeluhkan oleh pengguna asam fusidat.
- Nyeri
Sebagian orang menyatakan mendadak merasa nyeri setelah menggunakan asam fusidat. Efek samping ini juga termasuk yang sering dijumpai. Rasa nyeri yang ditimbulkan dari jenis asam ini sebagai efek samping menyerupai rasa terbakar dan tersayat di bagian kulit yang dioleskan obat.
- Penglihatan Kabur
Selain untuk infeksi kulit, asam fusidat juga sering diresepkan untuk mengatasi masalah infeksi mata. Namun tidak jarang, Anda justru akan merasa masalah mata Anda bertambah setelah penggunaan obat ini. Penglihatan yang menjadi kabur menjadi masalah umum yang terjadi ketika menggunakan asam fusidat sebagai obat tetes mata. Namun, Anda tetap harus menggunakan obat ini sesuai dosis dan instruksi dokter. Efek samping berupa penglihatan kabur umumnya akan menghilang segera, namun Anda bisa mengkonsultasikan ke dokter apabila gejala ini tidak kunjung reda dalam satu hari.
- Gatal-gatal
Asam fusidat adalah obat yang rentan memicu reaksi alergi. Reaksi alergi yang paling sering ditemui sebagai efek samping obat ini adalah gatal-gatal di lokasi Anda mengoleskan obat topikal ini. Rasa gatal yang menjadi ciri khas efek samping asam fusidat biasanya disertai dengan menonjolnya kulit dan diikuti warna kemerahan.
- Kulit Menguning
Asam fusidat tidak hanya menimbulkan risiko penyakit kuning pada bayi baru lahir yang ibunya menggunakan obat ini selama masa kehamilan. Pada orang dewasa dan anak-anak pun, asam fusidat bisa menimbulkan efek samping berupa penguningan kulit dan mata. Jika Anda menemukan efek samping seperti ini, segera hentikan pemakaian dan langsung berkonsultasi ke dokter untuk penanganannya.
- Masalah Pencernaan
Berbagai masalah pencernaan dapat menghinggapi Anda ketika menggunakan asam fusidat. Masalah pencernaan yang terjadi bisa beraneka rupa. Namun umumnya, pengguna asam fusidat akan mengalami sakit perut akibat peningkatan pergerakan usus. Kondisi ini juga akan memicu mual yang berlebih. Masalah pencernaan sendiri sebenarnya termasuk efek samping asam fusidat yang kurang umum.
- Lelah Berlebih
Ketika menggunakan asam fusidat, Anda bisa dengan tiba-tiba merasakan kelelahan yang tidak biasa. Anda mendadak bisa merasa lemah dan sulit bergerak. Efek samping ini tergolong langka. Saat Anda menjumpai gejala ini, tidak ada salahnya segera berkonsultasi ke dokter.
Efek samping beragam dari penggunaan asam fusidat mesti diantisipasi dengan saksama. Karena itulah, penggunaan obat ini juga tidak boleh sembarangan dan harus berlandaskan resep dokter.