30 December 2021, 01:58 PM
Sunscreen dan sunblock merupakan produk kosmetik yang sering membuat beberapa calon konsumen bingung, khususnya bingung terhadap perbedaan sunscreen dan sunblock itu sendiri. Apabila Anda termasuk salah satu calon konsumen yang pernah kebingungan membedakan dua produk tersebut, maka Anda berada pada artikel yang tepat.
Perbedaan Sunscreen dan Sunblock
Ada sejumlah senyawa kimia organik yang terkandung di dalam sunscreen, seperti octyl methoxycinnamate, octyl salicylate, dan ecamsule. Pada umumnya produk sunscreen bergantung pada reaksi kimia agar dapat menyerap sinar UV dari matahari, kemudian mengubahnya menjadi panas yang akan dilepaskan oleh kulit.
Berbeda dengan sunscreen, kandungan yang ada dalam sunblock adalah bahan-bahan mineral, seperti titanium dioksida atau zinc oksida yang secara fisik menghalangi sinar UV.
Dengan demikian, perbedaan sunscreen dan sunblock yang utama terletak pada cara kedua produk tersebut melindungi kulit manusia dari sinar UV. Sunblock dinamakan seperti itu, karena secara harfiah ia dapat menghalangi sinar UV dengan membentuk perisai fisik (physical shield), sedangkan sunscreen mengandung bahan kimia yang bisa menyerap sinar UV sebelum diserap kulit.
Perbedaan sunscreen dan sunblock yang lainnya terletak pada metode pengaplikasian produk tersebut. Sunscreen perlu diaplikasikan dengan cara digosok secara lembut dan perlahan. Sementara itu, sunblock bisa dengan mudah diaplikasikan dengan hanya dioleskan di permukaan kulit yang membutuhkan perlindungan dari sinar UV.
Hal yang perlu diperhatikan adalah Anda perlu mengaplikasikan produk secara merata, karena sinar UV bisa mengenai bagian kulit manapun yang terbuka meski sekecil apapun.
Perbedaan sunscreen dan sunblock yang berikutnya adalah sunscreen biasanya dirancang untuk melindungi kulit dari sinar UVA, sinar yang bisa meningkatkan kerusakan kulit. Sementara itu, sunblock memiliki formulasi khusus yang dapat mencegah kulit terbakar akibat paparan sinar UVB.
Akan tetapi, di zaman sekarang banyak produk sunscreen dan sunblock yang memiliki formulasi gabungan yang bisa mencegah berbagai dampak negatif sinar UVA dan UVB seperti yang telah disebutkan di atas.
Pilih Sunscreen atau Sunblock?
Setelah mengetahui beberapa perbedaan sunscreen dan sunblock di atas Anda mungkin ingin menentukan jenis pelindung sinar UV yang mana yang harus digunakan. Singkatnya, baik sunscreen maupun sunblock keduanya bisa memberikan perlindungan dari sinar matahari apabila digunakan secara tepat.
Jenis kulit dapat menjadi pertimbangan khusus bagi Anda untuk memilih jenis produk yang tepat. Orang dengan kulit sensitif dapat menggunakan sunblock yang memiliki kandungan zinc oksida dan titanium dioksida yang bisa ditoleransi oleh kulit dengan baik.
Bahan-bahan yang disebutkan di atas biasanya juga dapat Anda temukan dalam produk yang dirancang khusus untuk anak-anak yang memiliki kebutuhan perlindungan dari sinar matahari yang berbeda.
Orang dengan kondisi kulit yang rentan alergi disarankan untuk menghindari produk yang mengandung bahan kimia, seperti pengawet, wewangian, dan oxybenzone atau PABA, yang sering ditemukan dalam produk sunscreen.
Sebelum mencoba sunscreen ataupun sunblock baru pastikan Anda telah membaca labelnya dengan cermat untuk memastikan Anda mendapat perlindungan yang Anda butuhkan dan untuk menghindari bahan-bahan yang mungkin membuat kulit Anda terganggu.
Banyak dokter merekomendasikan produk pelindung sinar matahari yang menawarkan beberapa hal seperti memiliki SPF 30 atau lebih besar, perlindungan spektrum luas, dan tahan terhadap air.
Beberapa perbedaan sunscreen dan sunblock di atas dapat Anda jadikan pedoman sebelum memilih produk yang sesuai untuk kulit Anda. Akan tetapi, Anda juga tetap perlu mencari informasi tambahan tentang perbedaan sunscreen dan sunblock dari artikel informatif lainnya agar Anda semakin yakin untuk memilih produk yang diperlukan.