12 July 2022, 10:52 AM
Bagaimana merawat pashmina satin yang benar? Artikel ini akan memberikan cara dan tips perawatan pashmina yang tepat untuk Anda. Oleh sebab itu, pastikan Anda membaca artikel ini sampai habis. Jilbab satin ini terbuat dari bahan dasar kain satin. Pembuatan jilbab yang satu ini menggunakan teknik khusus satin atau yang biasa disebut dengan weave.
Kain satin terbuat dari bahan nilon atau PE dan sutra. Kelebihan kain satin adalah permukaan berkilau dan glossy. Ciri khas yang melekat pada bahan satin adalah teksturnya yang halus dan licin. Selain dijadikan sebagai jilbab, banyak yang menggunakan bahan yang satu ini untuk membuat gaun pesta. Agar tidak cepat rusak, simak cara merawat pashmina satin yang bisa Anda lakukan berikut ini:
Hindari Terkena Air Hujan
Tips perawatan yang pertama adalah hindari terkena air hujan maupun cairan lainnya. Cairan merupakan musuh terbesar dari pashmina satin. Alasan mengapa hijab dari bahan satin tidak bisa berteman dengan cairan karena bisa menyebabkan bekas permanen di jilbab satin. Jika jilbab Anda sudah terkena cairan seperti parfum, air hujan dan cairan lainnya segera cuci hijab yang satu ini.
Pisahkan Hijab dengan Pakaian Kotor Sebelum Mencucinya
Jangan biarkan hijab satin kesayangan Anda terkena luntur dari pakaian atau hijab yang lainnya. Penting bagi Anda untuk memisahkan hijab dengan pakaian kotor sebelum melakukan pencucian. Selain itu, hijab satin Anda bisa terhindar dari noda dari pakaian lainnya yang justru menyebabkan hijab satin Anda terlihat semakin kotor.
Gunakan Deterjen dengan Bahan Lembut
Sebelum Anda melakukan pencucian sebaiknya rendam jilbab Anda menggunakan deterjen berbahan lembut maksimal 5 menit. Tujuannya supaya kotoran pada jilbab Anda menjadi mudah terangkat. Saat sudah terangkat Anda tidak perlu mengucek hijab tersebut dengan tenaga ekstra yang berefek pada kerusakan serat kain. Hindari menggosoknya menggunakan sikat karena merusak serat kain.
Pencucian Manual Lebih Disarankan
Hindari mencuci menggunakan mesin cuci karena menyebabkan serat menjadi mudah rusak karena putarannya yang kencang. Pencuciannya bisa dengan cara manual dan perlahan. Setelah itu, bilas dengan air dingin hingga sampai busa dari sabun hilang.
Jangan Jemur dibawah Terik Sinar Matahari
Agar pashmina satin Anda awet dan tahan lama jemur di tempat berangin dan hindarkan menjemur dibawah terik sinar matahari langsung. Dengan menjemurnya di tempat yang teduh dan mudah dilewati angin hijab pashmina Anda menjadi lebih awet dan tidak mudah rusak. Sinar matahari yang terik juga menyebabkan bekas pada jilbab satin Anda.
Setrika dengan Baik
Cara selanjutnya yang harus Anda perhatikan adalah cara menyetrika. Cara yang benar Anda bisa mengatur suhu setrika agar tidak terlalu panas. Anda bisa menyetrika jilbab satin dengan suhu sedang agar tidak merusak serat kain jilbab Anda.
Jangan Gunakan Parfum dengan Kandungan Alkohol
Cara perawatan yang terakhir jangan menggunakan parfum berlebihan. Menggunakan parfum dengan bahan kimia bisa menyebabkan bekas pada hijab. Selain itu juga sulit dihilangkan, meski Anda sudah mencucinya. Jika ingin menggunakan parfum sebaiknya disemprot dengan jarak 50 hingga 70 cm dari jilbab satin supaya zat kimia tidak menempel kuat di serat kain. Bisa juga menggunakan parfum yang benar-benar ramah lingkungan dan non alkohol.
Ingin hijab pashmina dengan kualitas premium yang nyaman dan mudah ditata? Anda bisa menggunakan produk dari Buttonscarves, selain menyediakan produk hijab brand yang satu ini juga menyediakan berbagai macam produk lifestyle dengan desain menarik dan bahan berkualitas. Yuk mulai gunakan hijab pashmina satin dari Buttonscarves sekarang untuk tampilan yang lebih stylish, silahkan kunjungi Buttonscarves untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!
Kain satin terbuat dari bahan nilon atau PE dan sutra. Kelebihan kain satin adalah permukaan berkilau dan glossy. Ciri khas yang melekat pada bahan satin adalah teksturnya yang halus dan licin. Selain dijadikan sebagai jilbab, banyak yang menggunakan bahan yang satu ini untuk membuat gaun pesta. Agar tidak cepat rusak, simak cara merawat pashmina satin yang bisa Anda lakukan berikut ini:
Hindari Terkena Air Hujan
Tips perawatan yang pertama adalah hindari terkena air hujan maupun cairan lainnya. Cairan merupakan musuh terbesar dari pashmina satin. Alasan mengapa hijab dari bahan satin tidak bisa berteman dengan cairan karena bisa menyebabkan bekas permanen di jilbab satin. Jika jilbab Anda sudah terkena cairan seperti parfum, air hujan dan cairan lainnya segera cuci hijab yang satu ini.
Pisahkan Hijab dengan Pakaian Kotor Sebelum Mencucinya
Jangan biarkan hijab satin kesayangan Anda terkena luntur dari pakaian atau hijab yang lainnya. Penting bagi Anda untuk memisahkan hijab dengan pakaian kotor sebelum melakukan pencucian. Selain itu, hijab satin Anda bisa terhindar dari noda dari pakaian lainnya yang justru menyebabkan hijab satin Anda terlihat semakin kotor.
Gunakan Deterjen dengan Bahan Lembut
Sebelum Anda melakukan pencucian sebaiknya rendam jilbab Anda menggunakan deterjen berbahan lembut maksimal 5 menit. Tujuannya supaya kotoran pada jilbab Anda menjadi mudah terangkat. Saat sudah terangkat Anda tidak perlu mengucek hijab tersebut dengan tenaga ekstra yang berefek pada kerusakan serat kain. Hindari menggosoknya menggunakan sikat karena merusak serat kain.
Pencucian Manual Lebih Disarankan
Hindari mencuci menggunakan mesin cuci karena menyebabkan serat menjadi mudah rusak karena putarannya yang kencang. Pencuciannya bisa dengan cara manual dan perlahan. Setelah itu, bilas dengan air dingin hingga sampai busa dari sabun hilang.
Jangan Jemur dibawah Terik Sinar Matahari
Agar pashmina satin Anda awet dan tahan lama jemur di tempat berangin dan hindarkan menjemur dibawah terik sinar matahari langsung. Dengan menjemurnya di tempat yang teduh dan mudah dilewati angin hijab pashmina Anda menjadi lebih awet dan tidak mudah rusak. Sinar matahari yang terik juga menyebabkan bekas pada jilbab satin Anda.
Setrika dengan Baik
Cara selanjutnya yang harus Anda perhatikan adalah cara menyetrika. Cara yang benar Anda bisa mengatur suhu setrika agar tidak terlalu panas. Anda bisa menyetrika jilbab satin dengan suhu sedang agar tidak merusak serat kain jilbab Anda.
Jangan Gunakan Parfum dengan Kandungan Alkohol
Cara perawatan yang terakhir jangan menggunakan parfum berlebihan. Menggunakan parfum dengan bahan kimia bisa menyebabkan bekas pada hijab. Selain itu juga sulit dihilangkan, meski Anda sudah mencucinya. Jika ingin menggunakan parfum sebaiknya disemprot dengan jarak 50 hingga 70 cm dari jilbab satin supaya zat kimia tidak menempel kuat di serat kain. Bisa juga menggunakan parfum yang benar-benar ramah lingkungan dan non alkohol.
Ingin hijab pashmina dengan kualitas premium yang nyaman dan mudah ditata? Anda bisa menggunakan produk dari Buttonscarves, selain menyediakan produk hijab brand yang satu ini juga menyediakan berbagai macam produk lifestyle dengan desain menarik dan bahan berkualitas. Yuk mulai gunakan hijab pashmina satin dari Buttonscarves sekarang untuk tampilan yang lebih stylish, silahkan kunjungi Buttonscarves untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!