3 August 2021, 08:15 AM
Nyeri saat haid merupakan sebuah kondisi yang lazim dijumpai. Dokter tidak yakin mengapa beberapa wanita mengalami nyeri saat haid. Namun, beberapa faktor yang dihubungkan dengan rasa nyeri haid intens di antaranya adalah aliran darah haid yang banyak, mengandung anak pertama Anda, berusia di bawah 20 tahun atau baru saja mulai haid, dan memiliki produksi berlebih prostaglandins atau sensitivitas terhadap prostaglandins, sebuah hormon yang memengaruhi rahim Anda. Anda bisa mengatasi nyeri saat haid menggunakan obat herbal seperti EM kapsul.
Nyeri saat haid juga dapat disebabkan oleh faktor lain, seperti pertumbuhan di rahim, endometriosis (pertumbuhan jaringan uterine yang tidak normal), dan penggunaan KB. Untuk kram ringan dan sementara, beberapa perawatan alternatif alami seperti obat herbal EM kapsul dapat membantu meredakan nyeri. Selain itu, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut ini.
Minum obat over-the-counter (OTC). Obat anti-peradangan nonsteroid (NSAID) merupakan obat pereda nyeri over-the-counter (OTC) utama yang direkomendasikan untuk nyeri haid dan pendarahan haid berat. Contoh dari NSAID adalah ibuprofen dan naproxen. Obat-obatan tersebut bekerja dengan cara menurunkan produksi prostaglandin tubuh. NSAID tidak seefektif kontrasepsi oral, namun obat ini dapat membantu mengurangi rasa nyeri.
Menggunakan panas. Menggunakan benda bersuhu panas di perut dan punggung bawah dapat membantu meredakan nyeri. Sebuah studi tahun 2012 yang berfokus pada 147 wanita usia 18 hingga 30 tahun yang memiliki siklus menstruasi rutin menemukan bahwa heat patch bersuhu 40 derajat Celsius sama efektifnya dengan penggunaan ibuprofen. Jika Anda tidak memiliki botol air panas atau heating pad, mandi air hangat atau menggunakan handuk panas.
Pijat menggunakan minyak esensial. Terapi pijat selama 20 menit dapat membantu mengurangi nyeri menstruasi. Satu studi tahun 2010 memeriksa 23 wanita dengan nyeri menstruasi yang disebabkan oleh endometriosis. Para peneliti menemukan bahwa pijat secara signifikan dapat mengurangi nyeri dengan cepat atau setelahnya. Terapi pijat untuk haid melibatkan menekan titik khusus sementara tangan terapis bergerak di sekitar perut, samping, dan punggung.
Menambahkan minyak esensial untuk gaya pijat aromaterapi juga memiliki manfaat tambahan. Sebuah studi tahun 2012 membagi 48 wanita yang mengalami nyeri haid ke dalam dua kelompok; satu kelompok menerima krim yang mengandung minyak esensial, sementara kelompok yang lain menerima krim yang mengandung pewangi sintetis. Kelompok yang menggunakan minyak esensial mengalami penurunan durasi dan intensitas nyeri yang signifikan. Para peneliti menggunakan campuran minyak lavender, marjoram, dan clary sage dalam studi ini. Anda harus melarutkan minyak esensial dengan minyak carrier.
Hindari makanan tertentu. Saat haid, Anda perlu menghindari makanan dan minuman yang dapat menyebabkan kembung dan retensi air. Beberapa makanan dan minuman yang perlu dihindari tersebut di antaranya adalah makanan berlemak, alkohol, minuman berkarbonasi, kafein, dan makanan yang asin. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman ini dapat membantu mengatasi kram dan menguragi ketegangan. Alih-alih makanan dan minuman tersebut, cobalah teh daun mint atau teh jahe, atau air panas yang diberi tambahan lemon sebagai perasa.
Nyeri saat haid bisa diobati menggunakan obat herbal seperti EM kapsul. Anda juga bisa mencoba beberapa perawatan alternatif di atas untuk mengurangi rasa nyeri akibat haid. Namun, Anda tetap perlu mengunjungi dokter apabila rasa nyeri terasa parah meskipun telah mendapatkan perawatan dan pendarahan besar. Rasa nyeri haid dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, dengan perawatan yang tepat seperti penggunaan EM kapsul, Anda bisa mengatasi kondisi ini.
Nyeri saat haid juga dapat disebabkan oleh faktor lain, seperti pertumbuhan di rahim, endometriosis (pertumbuhan jaringan uterine yang tidak normal), dan penggunaan KB. Untuk kram ringan dan sementara, beberapa perawatan alternatif alami seperti obat herbal EM kapsul dapat membantu meredakan nyeri. Selain itu, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut ini.
Minum obat over-the-counter (OTC). Obat anti-peradangan nonsteroid (NSAID) merupakan obat pereda nyeri over-the-counter (OTC) utama yang direkomendasikan untuk nyeri haid dan pendarahan haid berat. Contoh dari NSAID adalah ibuprofen dan naproxen. Obat-obatan tersebut bekerja dengan cara menurunkan produksi prostaglandin tubuh. NSAID tidak seefektif kontrasepsi oral, namun obat ini dapat membantu mengurangi rasa nyeri.
Menggunakan panas. Menggunakan benda bersuhu panas di perut dan punggung bawah dapat membantu meredakan nyeri. Sebuah studi tahun 2012 yang berfokus pada 147 wanita usia 18 hingga 30 tahun yang memiliki siklus menstruasi rutin menemukan bahwa heat patch bersuhu 40 derajat Celsius sama efektifnya dengan penggunaan ibuprofen. Jika Anda tidak memiliki botol air panas atau heating pad, mandi air hangat atau menggunakan handuk panas.
Pijat menggunakan minyak esensial. Terapi pijat selama 20 menit dapat membantu mengurangi nyeri menstruasi. Satu studi tahun 2010 memeriksa 23 wanita dengan nyeri menstruasi yang disebabkan oleh endometriosis. Para peneliti menemukan bahwa pijat secara signifikan dapat mengurangi nyeri dengan cepat atau setelahnya. Terapi pijat untuk haid melibatkan menekan titik khusus sementara tangan terapis bergerak di sekitar perut, samping, dan punggung.
Menambahkan minyak esensial untuk gaya pijat aromaterapi juga memiliki manfaat tambahan. Sebuah studi tahun 2012 membagi 48 wanita yang mengalami nyeri haid ke dalam dua kelompok; satu kelompok menerima krim yang mengandung minyak esensial, sementara kelompok yang lain menerima krim yang mengandung pewangi sintetis. Kelompok yang menggunakan minyak esensial mengalami penurunan durasi dan intensitas nyeri yang signifikan. Para peneliti menggunakan campuran minyak lavender, marjoram, dan clary sage dalam studi ini. Anda harus melarutkan minyak esensial dengan minyak carrier.
Hindari makanan tertentu. Saat haid, Anda perlu menghindari makanan dan minuman yang dapat menyebabkan kembung dan retensi air. Beberapa makanan dan minuman yang perlu dihindari tersebut di antaranya adalah makanan berlemak, alkohol, minuman berkarbonasi, kafein, dan makanan yang asin. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman ini dapat membantu mengatasi kram dan menguragi ketegangan. Alih-alih makanan dan minuman tersebut, cobalah teh daun mint atau teh jahe, atau air panas yang diberi tambahan lemon sebagai perasa.
Nyeri saat haid bisa diobati menggunakan obat herbal seperti EM kapsul. Anda juga bisa mencoba beberapa perawatan alternatif di atas untuk mengurangi rasa nyeri akibat haid. Namun, Anda tetap perlu mengunjungi dokter apabila rasa nyeri terasa parah meskipun telah mendapatkan perawatan dan pendarahan besar. Rasa nyeri haid dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, dengan perawatan yang tepat seperti penggunaan EM kapsul, Anda bisa mengatasi kondisi ini.