9 September 2021, 04:26 PM
Penyakit Covid-19 dapat disembuhkan dengan perawatan tertentu seperti konsumsi obat dan makanan, kesehatan mental, lingkungan, serta hidup sehat. Konsumsi obat dan makanan menjadi penting untuk diperhatikan karena dari obat dan makanlah agar tubuh mendapat asupan energi dan membasmi virus serta meningkatkan imun tubuh.
Jika Anda di rawat di rumah sakit mungkin asupan obat dan makanan Anda sudah terjaga. Namun, bagi Anda yang menjalani karantina mandiri juga harus memperhatikan asupan nutrisi Anda. Cairan, protein, dan kalori menjadi tiga hal yang harus dipenuhi dalam asupan harian Anda. Berikut ini ada tips, dosis dan rekomendasi makanan apa saja untuk bantu penyembuhan Covid.
Kandungan makanan untuk bantu penyembuhan Covid
Makanan menjadi sumber utama energi dan nutrisi dalam tubuh. Makanan yang segar dan sehat adalah nutrisi alami yang lebih baik dibanding dengan bahan-bahan kimia. Untuk itu, dalam penyembuhan Covid diperlukan mengonsumsi makanan yang sehat dan segar.
Kandungan dalam makanan yang disarankan para dokter, ahli gizi dan organisasi kesehatan lainnya adalah protein, kalori, serta, mineral, antioksidan serta vitamin. Pola makan nabati amat disarankan bagi para penderita Covid terlebih mereka yang memiliki risiko penyakit diabetes, obesitas dan usia lanjut (60 tahun keatas).
Vitamin seperti C, D, dan E juga dapat membantu dalam mencegah dan menyembuhkan Covid. Meski belum ada pernyataan resmi mengenai hal tersebut, namun kandungan yang terdapat pada vitamin-vitamin tersebut bisa mencukupi kebutuhan tubuh untuk melindungi diri dari virus.
Vitamin D memiliki fungsi penting untuk kesehatan dan sistem kekebalan tubuh. Beberapa penelitian menjelaskan bahwa vitamin ini dapat meningkatkan respon imun. Begitu juga dengan peran vitamin C yang sudah populer. Vitamin C berperan dalam mendukung fungsi berbagai sel kekebalan sehingga kemampuan mereka untuk melindungi tubuh terhadap infeksi pun meningkat.
Zinc pun demikian, mereka dibutuhkan untuk perkembangan dan komunikasi sel imun dan berperan penting dalam respon inflamasi. Zinc secara khusus dapat membantu mencegah masuknya patogen asing. Untuk vitamin E sendiri sebagai pembantu penyembuhan Covid, mereka bekerja dengan menjaga pembuluh darah agar terhindar dari kerusakan virus.
Namun, perlu diingat bahwa kandungan yang disebutkan adalah rekomendasi, sebab imunitas setiap orang berbeda satu dengan lainnya. Oleh sebab itu, dosisnya pun harus disetarakan.
Rekomendasi makanan untuk bantu penyembuhan Covid
Menurut Providence.org, persyaratan nutrisi pasien Covid, meliputi:
- Cairan: sekitar 3 liter (3 liter) cairan per hari. Disarankan minum 2-4 ons cairan setiap 15 menit atau minumlah 8-10 gelas air setiap hari
- Kalori: 2000 - 2500 kalori setiap hari
- Protein: 75 - 100 gr per hari
Makanan yang direkomendasikan, seperti:
- Sayuran berdaun hijau tua, misalnya brokoli, kangkung, dan bayam,
- Jeruk,
- Pepaya,
- Jahe
- Bawang putih
- Kacang-kacangan, seperti lentil dan almond, serta lainnya
- Biji-bijian, misalnya jagung yang belum diproses, gandum, atau beras merah
- Umbi juga direkomendasikan, seperti kentang, ubi, talas atau singkong
- Makanan sumber hewani misalnya daging, ikan, telur dan susu
Dosis makanan untuk bantu sembuhkan Covid
WHO juga menganjurkan untuk makan 2 cangkir buah atau setara dengan 4 porsi setiap hari. Sayuran juga diperlukan sebanyak 2,5 cangkir atau setara dengan 5 porsi setiap hari. Untuk biji-bijian sendiri sekitar 180 gr dan juga kacang-kacangan setiap harinya.
Sementara untuk daging adalah 160g daging. Daging merah sendiri dapat dimakan 1−2 kali per minggu, sedangkan daging yang berasa dari unggas seperti ayam dapat dikonsumsi 2-3 kali per minggu. Asupan garam harian pun harus dibatasi hingga kurang dari 5 gr atau sekitar 1 sendok teh, dan sebaiknya gunakan garam beryodium.
Tips mengonsumsi dan mengelola makanan untuk bantu penyembuhan Covid
Perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi dan mengelola makanan. Hal-hal tersebut dapat membantu Anda untuk menjalani hidup lebih sehat dan membantu dalam proses penyembuhan Covid.
- Jangan memasak sayuran dan buah terlalu lama karena dapat menyebabkan hilangnya vitamin penting yang terdapat di dalamnya.
- Ganti konsumsi lemak jenuh dengan lemak tak jenuh yang dapat Anda temukan pada ikan, alpukat, kacang-kacangan, minyak zaitun, kedelai, canola, bunga matahari dan minyak jagung
- Hindari pula daging olahan karena mengandung lemak dan garam yang tinggi
- Hindari makanan yang mengandung lemak, garam dan gula yang tinggi
- Jadikan sayuran dan buah segar untuk camilan ganti kue-kue manis. Jika menggunakan buah kalengan atau kering pilihnya yang memiliki kualitas tinggi.
- Pilihlah susu atau yogurt yang rendah gula dan lemak
- Minum air putih yang cukup sesuai persyaratan nutrisi
- Untuk menghidrasi tubuh dan menambah vitamin, konsumsi jus buah asli (tanpa pemanis), teh dan kopi diperbolehkan. Namun, hati-hati untuk tidak mengonsumsi terlalu banyak kafein
Sembuh dari Covid adalah hal yang amat didambakan bagi pasien Covid baik yang menjalani perawatan sendiri maupun di rumah sakit. Jika Anda atau kerabat Anda menjalani perawatan sendiri jangan sampai lalai untuk menjaga asupan nutrisi. Hal ini amat penting dalam penyembuhan Covid.
Makanan yang dikonsumsi mengandung berbagai zat dan vitamin yang berperan untuk menjaga imunitas tubuh. Tetapi, perlu diperhatikan pola konsumsinya. Jangan segan untuk berkonsultasi online pada dokter saat memilih makanan.
Jika Anda ingin memperoleh lebih banyak informasi tentang Covid, SehatQ membuka ruang untuk Anda. Kunjungi laman Tanggap Covid di website SehatQ atau di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Anda juga dapat berkonsultasi langsung melalui chat dengan dokter dalam aplikasi SehatQ. Segera unduh aplikasinya di App Store dan Play Store.