15 September 2020, 10:41 AM
![[Image: hamil-4-minggu.jpg]](https://i.ibb.co/Jm7SB3m/hamil-4-minggu.jpg)
Satu bulan pertama kehamilan, tentu banyak perkembangan yang terjadi pada janin dan ibu hamil. Hamil 4 minggu memang secara fisik janin belum terlihat, akan tetapi sudah mengalami perkembangan yang terjadi.
Lalu, seperti apa perkembangan janin saat usai hamil 4 minggu ini?
Perkembangan Janin Saat Usia Kehamilan 4 Minggu
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, wujud janin di usia kehamilan 4 minggu memang belum menyerupai manusia, dan masih disebut sebagai embrio.
Di hamil 4 minggu ini, embrio sudah sebesar biji wijen berukuran sekitar 2 milimeter. Di masa ini ada dua struktur yang berkembang yaitu amnion dan yolk sac. Amnion pada embrio berisi air ketuban dan mengelilingi dan melindungi embrio yang berkembang. Sedangkan yolk sac merupakan organ yang membantu merawat embrio dari awal hingga muncul ari-ari dan memproduksi darah.
Di usia hamil 4 minggu ini, sistem saraf dan jantung janin sudah terbentuk. Bahkan embrio yang merupakan calon manusia ini sudah memiliki pembuluh darah sendiri. Dan darah di dalamnya sudah bersirkulasi.
Salah satu dari pembuluh darah yang ada di embrio ini terhubung dengan tubuh ibu yang akan berkembnag menjadi tali pusar.
Nutrisi yang diperoleh oleh embrio ini saat berusia 4 minggu belum berasal dari plasenta, melainkan dari yolk sac.
Sedangkan sel-sel bagian dalam embrio terbentuk menjadi dua, kemudian tiga lapisan, hingga sempurna berkembang menjadi tubuh bayi. Lapisan-lapisan tersebut adalah:
· Endoderm, yaitu lapisan paling yang nantinya akan menjadi sistem pernapasan dan pencernaan pada tubuh bayi
· Mesoderm, yang merupakan lapisan tengah yang nantinya akan berkembang menjadi tulang, jantun, otot, serta pembuluh darah
· Ektoderm, yaitu lapisan luar yang nantinya akan menjadi sistem saraf otak, kuku, enamel gigi, kulit, dan lensa mata.
Perkembangan Janin saat Hamil 5 Minggu
Bukan sedikit wanita yang baru menyadari hamil di minggu ke-5 karena tak kunjung menstruasi.
Di minggu 5 ini, sistem saraf pada janin dan organ-organ utama sudah mulai berkembang. Pada janin juga sudah mulai terbentuk tuba neural atau tabung hampa yang merupakan perkembangan dari lapisan ektoderm. Lalu, tabung hampa akan berkembang menjadi saraf tulang belakang dan otak bayi.
Perkembangan Janin pada Kehamilan 6 Minggu
Pada usia hamil 6 minggu, embrio sudah berbentuk sabit dan memiliki ekor yang emmbuatnya terlihat seperti kecebong dengan kulit tipis dan tembus pandang.
Pada ujung tuba neural, terbentuk tonjolan yang nantinya akan berkembang menjadi kepala dan otak. Janis di usia 6 minggu saat dilakukan pemeriksaan USG, denyut jantung sudah terlihat, dan berdetak 150 denyutan per menit. Bakal kaki dan lengan pun mulai tampak.
Di bagian kedua sisi kepala terdapat cekungan kecil sebagai tempat berkembang telinga. Ada juga area yang memiliki permukaan menebal yang nantinya menjadi mata.
Perkembangan Janin Usia 7 Minggu
Di usia 7 minggu, ukuran embrio berkembang menjadi 10 milimeter. Bagian otak pun juga sudah berkembang pesat, diikuti pertumbuhan kepala yang lebih cepat. Bagian mata dan telinga juga terus mengalami perkembangan. Ada juga dahi yang sudah mulai terlihat. Tulang rawan juga mulai terbentuk dan mulai berkembang menjadi tulang kaki dan lengan. Sel-sel saraf pada embrio pun mulai menggandakan diri dan berkembang menjadi sistem saraf tubuh.
Hingga minggu-minggu berikutnya, pertumbuhan dan perkembangan janin akan semakin pesat hingga memiliki organ tubuh sempurna.
Hal-hal yang perlu Diperhatikan saat Hamil 4 Minggu
Tidak hanya ukuran janin yang terus berkembang dan mengalami perubahan saat hamil 4 minggu, tapi ibu hamil juga merasakan perubahan pada dirinya.
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan dan diperhatikan bagi ibu hamil saat usia kandungan 4 minggu, yaitu:
· Tetaplah aktif berolahraga ringan agar tubuh tetap bugar. Hal ini jika Anda tidak mengalami morning sickness yang terlalu mengganggu. Akan tetapi, perhatikan jenis olahraga yang dilakukan, pastikan sesuai dengan masa kehamilan
· Terapkan gaya hidup sehat, berhenti merokok dan berhenti minum minuman beralkohol. Berlaku juga bagi pasangan Anda
· Konsumsi makanan sehat karena asupan yang Anda makan juga dikonsumsi oleh janin Anda
· Konsumsi supllemen asam folat khusus ibu hamil serta kandungan zat besi
· Konsultasikan dengan dokter semua jenis obat-obatan yang Anda konsumsi
· Saat hamil, anda akan merasa cepat lelah dna lemas. Pastikan agar Anda mendapatkan istirahat yang cukup setiap harinya.
Lalu, seperti apa perkembangan janin saat usai hamil 4 minggu ini?
Perkembangan Janin Saat Usia Kehamilan 4 Minggu
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, wujud janin di usia kehamilan 4 minggu memang belum menyerupai manusia, dan masih disebut sebagai embrio.
Di hamil 4 minggu ini, embrio sudah sebesar biji wijen berukuran sekitar 2 milimeter. Di masa ini ada dua struktur yang berkembang yaitu amnion dan yolk sac. Amnion pada embrio berisi air ketuban dan mengelilingi dan melindungi embrio yang berkembang. Sedangkan yolk sac merupakan organ yang membantu merawat embrio dari awal hingga muncul ari-ari dan memproduksi darah.
Di usia hamil 4 minggu ini, sistem saraf dan jantung janin sudah terbentuk. Bahkan embrio yang merupakan calon manusia ini sudah memiliki pembuluh darah sendiri. Dan darah di dalamnya sudah bersirkulasi.
Salah satu dari pembuluh darah yang ada di embrio ini terhubung dengan tubuh ibu yang akan berkembnag menjadi tali pusar.
Nutrisi yang diperoleh oleh embrio ini saat berusia 4 minggu belum berasal dari plasenta, melainkan dari yolk sac.
Sedangkan sel-sel bagian dalam embrio terbentuk menjadi dua, kemudian tiga lapisan, hingga sempurna berkembang menjadi tubuh bayi. Lapisan-lapisan tersebut adalah:
· Endoderm, yaitu lapisan paling yang nantinya akan menjadi sistem pernapasan dan pencernaan pada tubuh bayi
· Mesoderm, yang merupakan lapisan tengah yang nantinya akan berkembang menjadi tulang, jantun, otot, serta pembuluh darah
· Ektoderm, yaitu lapisan luar yang nantinya akan menjadi sistem saraf otak, kuku, enamel gigi, kulit, dan lensa mata.
Perkembangan Janin saat Hamil 5 Minggu
Bukan sedikit wanita yang baru menyadari hamil di minggu ke-5 karena tak kunjung menstruasi.
Di minggu 5 ini, sistem saraf pada janin dan organ-organ utama sudah mulai berkembang. Pada janin juga sudah mulai terbentuk tuba neural atau tabung hampa yang merupakan perkembangan dari lapisan ektoderm. Lalu, tabung hampa akan berkembang menjadi saraf tulang belakang dan otak bayi.
Perkembangan Janin pada Kehamilan 6 Minggu
Pada usia hamil 6 minggu, embrio sudah berbentuk sabit dan memiliki ekor yang emmbuatnya terlihat seperti kecebong dengan kulit tipis dan tembus pandang.
Pada ujung tuba neural, terbentuk tonjolan yang nantinya akan berkembang menjadi kepala dan otak. Janis di usia 6 minggu saat dilakukan pemeriksaan USG, denyut jantung sudah terlihat, dan berdetak 150 denyutan per menit. Bakal kaki dan lengan pun mulai tampak.
Di bagian kedua sisi kepala terdapat cekungan kecil sebagai tempat berkembang telinga. Ada juga area yang memiliki permukaan menebal yang nantinya menjadi mata.
Perkembangan Janin Usia 7 Minggu
Di usia 7 minggu, ukuran embrio berkembang menjadi 10 milimeter. Bagian otak pun juga sudah berkembang pesat, diikuti pertumbuhan kepala yang lebih cepat. Bagian mata dan telinga juga terus mengalami perkembangan. Ada juga dahi yang sudah mulai terlihat. Tulang rawan juga mulai terbentuk dan mulai berkembang menjadi tulang kaki dan lengan. Sel-sel saraf pada embrio pun mulai menggandakan diri dan berkembang menjadi sistem saraf tubuh.
Hingga minggu-minggu berikutnya, pertumbuhan dan perkembangan janin akan semakin pesat hingga memiliki organ tubuh sempurna.
Hal-hal yang perlu Diperhatikan saat Hamil 4 Minggu
Tidak hanya ukuran janin yang terus berkembang dan mengalami perubahan saat hamil 4 minggu, tapi ibu hamil juga merasakan perubahan pada dirinya.
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan dan diperhatikan bagi ibu hamil saat usia kandungan 4 minggu, yaitu:
· Tetaplah aktif berolahraga ringan agar tubuh tetap bugar. Hal ini jika Anda tidak mengalami morning sickness yang terlalu mengganggu. Akan tetapi, perhatikan jenis olahraga yang dilakukan, pastikan sesuai dengan masa kehamilan
· Terapkan gaya hidup sehat, berhenti merokok dan berhenti minum minuman beralkohol. Berlaku juga bagi pasangan Anda
· Konsumsi makanan sehat karena asupan yang Anda makan juga dikonsumsi oleh janin Anda
· Konsumsi supllemen asam folat khusus ibu hamil serta kandungan zat besi
· Konsultasikan dengan dokter semua jenis obat-obatan yang Anda konsumsi
· Saat hamil, anda akan merasa cepat lelah dna lemas. Pastikan agar Anda mendapatkan istirahat yang cukup setiap harinya.