3 November 2016, 10:04 AM
(This post was last modified: 3 November 2016, 05:01 PM by nak belog.
Edit Reason: ditambah gambar
)
Apakah keunggulan serta kekurangan mesin penggiling kopi manual? Beberapa orang yang memiliki pendapat sebenarnya tingkat kesegaran buah kopi tak dapat bertahan kurun waktu yang lama. Saat paling baik untuk memproses biji kopi jadi bubuk yang siap seduh tak bisa kian lebih 8 jam, di kenal juga dengan arti golden time. Pemrosesan biji kopi yang terlambat bakal mengakibatkan citarasa serta aromanya alami penurunan.
Tersebut penyebabnya, mesin penggiling kopi begitu diperlukan oleh kedai kopi. Dengan alat ini, mereka bisa meyakinkan minuman kopi yang dihidangkan pada beberapa pelanggannya senantiasa dalam kondisi yang betul-betul fresh. Oleh karena itu, apabila anda adalah seorang penjual green coffee, maka da berbagai macam mesin penggiling kopi yang di jual di pasar. Satu diantaranya adalah mesin penggiling manual yang memakai tenaga manusia dalam menggerakkan sistem penggilingan biji kopi.
![[Image: grinding.jpg]](http://image.ibb.co/dES6iv/grinding.jpg)
pixabay.com
Keunggulan paling utama dari alat penggiling kopi manual yakni ukuran partikel kopi hasil penggilingan dapat sesuai dengan selera pribadi. Anda dapat menggiling biji kopi jadi serbuk yang memiliki ukuran begitu halus sampai cukup kasar. Dengan hal tersebut, minuman kopi yang akan dibuatnya juga bakal sesuai sama lidah Anda.
Sayangnya, pemakaian grinder kopi manual ini membutuhkan tenaga yang pakar untuk dapat menjalankannya dengan baik serta benar. Anda harus juga telaten dalam menggiling biji kopi step untuk step. Bila hingga berbuat kekeliruan, bubuk kopi yang dibuat bakal memiliki ukuran yang tidak sama hingga rasa minuman yang dipunyainya juga akan aneh.
Mesin ini dapat memerlukan tenaga yang ekstra untuk memutar pegangan/handle-nya supaya dapat jalan dengan lancar. Untuk mengakalinya agar tenaga yang di keluarkan tidaklah terlalu banyak, Anda dapat menggiling biji kopi jadi serbuk yang kasar terlebih dulu, barulah lalu melembutkannya kembali hingga diperoleh ukuran yang diinginkan.
Langkahnya adalah kerjakan sistem penggilingan biji kopi step pertama dengan memutar mur penyetel posisi grinder ke arah atas. Sesudah usai, kerjakan kembali sistem penggilingan step ke-2 dengan menurunkan mur ke arah bawah hingga jarak handle dengan bur makin dekat. Akhirnya bubuk kopi yang masihlah kasar tadi juga bakal beralih jadi lebih halus.
Tersebut penyebabnya, mesin penggiling kopi begitu diperlukan oleh kedai kopi. Dengan alat ini, mereka bisa meyakinkan minuman kopi yang dihidangkan pada beberapa pelanggannya senantiasa dalam kondisi yang betul-betul fresh. Oleh karena itu, apabila anda adalah seorang penjual green coffee, maka da berbagai macam mesin penggiling kopi yang di jual di pasar. Satu diantaranya adalah mesin penggiling manual yang memakai tenaga manusia dalam menggerakkan sistem penggilingan biji kopi.
pixabay.com
Keunggulan paling utama dari alat penggiling kopi manual yakni ukuran partikel kopi hasil penggilingan dapat sesuai dengan selera pribadi. Anda dapat menggiling biji kopi jadi serbuk yang memiliki ukuran begitu halus sampai cukup kasar. Dengan hal tersebut, minuman kopi yang akan dibuatnya juga bakal sesuai sama lidah Anda.
Sayangnya, pemakaian grinder kopi manual ini membutuhkan tenaga yang pakar untuk dapat menjalankannya dengan baik serta benar. Anda harus juga telaten dalam menggiling biji kopi step untuk step. Bila hingga berbuat kekeliruan, bubuk kopi yang dibuat bakal memiliki ukuran yang tidak sama hingga rasa minuman yang dipunyainya juga akan aneh.
Mesin ini dapat memerlukan tenaga yang ekstra untuk memutar pegangan/handle-nya supaya dapat jalan dengan lancar. Untuk mengakalinya agar tenaga yang di keluarkan tidaklah terlalu banyak, Anda dapat menggiling biji kopi jadi serbuk yang kasar terlebih dulu, barulah lalu melembutkannya kembali hingga diperoleh ukuran yang diinginkan.
Langkahnya adalah kerjakan sistem penggilingan biji kopi step pertama dengan memutar mur penyetel posisi grinder ke arah atas. Sesudah usai, kerjakan kembali sistem penggilingan step ke-2 dengan menurunkan mur ke arah bawah hingga jarak handle dengan bur makin dekat. Akhirnya bubuk kopi yang masihlah kasar tadi juga bakal beralih jadi lebih halus.