Thread Rating:
  • 0 Vote(s) - 0 Average
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
Hindari Keputihan, Kenali Faktor Risiko Vaginosis Bakterialis
#1
Vaginosis bakterialis adalah salah satu penyebab keputihan pada perempuan yang sering terjadi. Kondisi ini disebabkan oleh ketidakseimbangan antara jumlah bakteri baik dan bakteri buruk pada vagina. Meskipun tidak berbahaya, vaginosis bakterialis yang tidak ditangani dengan baik dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan terinfeksi penyakit menular seksual.

Bakteri lactobacillus menjaga kondisi vagina tetap asam, sehingga mencegah pertumbuhan bakteri yang berbahaya. Jika jumlah bakteri baik ini menurun, bakteri yang berburuk dapat dengan mudah berkembang, dan akhirnya menyebabkan vaginosis bakterialis. Ketidakseimbangan kondisi vagina dapat disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:
• Merokok
• Mencuci vagina dengan produk-produk kimia, seperti vaginal douche, sabun yang mengandung parfum, deodoran vagina, atau berendam busa. Sebenarnya tindakan mencuci vagina tidak diperlukan, karena tubuh sudah memiliki mekanisme untuk membersihkan vagina dengan sendirinya
• Aktivitas seksual. Pasangan baru, atau pasangan lebih dari satu, meningkatkan risiko terkena vaginosis bakterialis. Vaginosis bakterialis lebih sering ditemukan pada perempuan yang memiliki pasangan seksual perempuan
• Hubungan seksual oral atau anal
• Penggunaan IUD. Kontrasepsi IUD atau spiral kadang juga dapat menimbulkan ketidakseimbangan flora normal vagina.
• Secara normal, tidak memiliki jumlah bakteri lactobacillus yang cukup

Perlu diingat bahwa Anda tidak akan terkena vaginosis bakterialis dengan duduk di toilet umum atau berenang di kolam renang umum.

Oleh karena seringkali tidak menimbulkan gejala, vaginosis bakterialis dapat tidak terdeteksi. Pencegahan merupakan langkah yang paling efektif untuk mencegah terjadinya. Beberapa hal yang dapat Anda terapkan untuk mencegah vaginosis bakterialis, diantaranya:
• Tidak mencuci vagina. Mandi seperti biasa sudah cukup untuk membersihkan vagina. Tidak dibutuhkan douche. Malah douche yang terlalu sering dapat mengganggu keseimbangan vagina. Lagipula douche tidak dapat mencegah ataupun mengobati infeksi vagina.
• Hindari infeksi menular seksual. Praktikkan hubungan seksual yang aman. Sedapat mungkin gunakan pengaman dan setia pada satu pasangan saja.

Anda dapat menghindari faktor-faktor risiko tersebut di atas untuk menghindari keputihan akibat vaginosis bakterialis.
Reply




Users browsing this thread: 1 Guest(s)

About Ziuma

ziuma - forum diskusi dan komunitas online. disini kamu bisa berdiskusi, berbagi informasi dan membentuk komunitas secara online. Bisa juga berdiskusi dengan sesama webmaster/blogger. forum ini berbasis mybb

              Quick Links

              User Links

             powered by