7 December 2020, 03:13 PM
![[Image: sikat-gigi.jpg]](https://i.ibb.co/5rBbgdb/sikat-gigi.jpg)
Tidak semua sikat gigi bisa digunakan untuk anak. Hal inilah yang membuat berbagai produsen membuat sikat gigi khusus. Oleh karenanya, para orang tua juga perlu memperhatikan ini sebab jika diabaikan dapat memberikan dampak negatif, seperti anak malas menggosok gigi atau bahkan gusi anak bisa terluka karena ukuran sikat giginya tidak sesuai dengan kondisi di dalam mulut.
Hal-hal yang mesti diperhatikan adalah bahan dan ukuran. Tentu sikat gigi berbahan lembut dan halus dapat membuat anak nyaman. Selain itu, ukuran yang sesuai dengan kondisi mulutnya juga perlu diperhatikan, paling tidak selain membuat anak nyaman menggunakannya juga menghindari gusi dan gigi terluka. Meski demikian, hal yang sangat perlu diperhatikan adalah tidak semua sikat gigi anak dapat digunakan oleh semua umur. Bagi para orang tua yang anaknya masih berusia 7-24 bulan, disarankan memilih sikat gigi yang kepala sikatnya kecil dan ujungnya bulat.
Produk jenis ini biasanya memiliki lapisan karet. Hal itu dapat membantu saat menyikat gigi karena tidak mudah licin ketika digunakan. Tentunya, bila seperti itu akan membuat anak-anak pembaca lebih nyaman saat membersihkan giginya.
Di sisi lain, jenis tersebut juga bisa memperluas jangkauan penyikatan dan memijat gusi sang anak. Meski demikian, bagi para orang tua yang anaknya masih terhitung balita dan giginya sudah tumbuh semua, disarankan memilih sikat gigi yang ujungnya lebih tinggi. Hal itu bertujuan agar dalam penggunaan lebih maksimal karena dapat menjangkau sela-sela gigi.
Hal lain yang perlu diperhatikan dalam memilih sikat gigi untuk anak adalah ketika buah hati sudah berusia tiga tahun. Pada tahap ini, produk yang disarankan ialah yang memiliki bulu penyikat serta kepala yang lebih panjang dan ramping. Fungsinya agar penggunaannya lebih optimal. Tentunya, sebelum memilih produk para orang tua disarankan membeli sikat gigi yang memiliki gagang pegangan lebar. Hal ini bertujuan agar buah hati jauh lebih mudah memegangnya ketika digunakan. Tetapi, yang mesti diperhatikan adalah, lebarnya cukup di bagian pegangan saja dan tidak sampai ke ujung kepala sikat.
Sementara itu, apabila anak-anak pembaca sudah berusia sekitar lima sampai delapan tahun, disarankan menggunakan produk yang gagangnya lebih kecil dan pada ujung kepalanya, bulu sikat gigi berbentuk seperti agak melengkung atau mangkung. Di sisi lain, pastikan bulunya lebih tinggi daripada ujungnya.
Hal lainnya yang tidak boleh dipandang sepele adalah desain sikat gigi. Saran tersebut mengingat banyak anak-anak yang baru menyikat gigi apabila alatnya memiliki desain yang menarik. Dalam menentukan motifnya, para orang tua bisa menyesuaikan dengan kesukaan buah hati. Contohnya, bisa tokoh kartun, mobil-mobilan, tokoh-tokoh barbie, dan lain sebagainya.
Dalam pemilihan tersebut, jangan lupa memperhatikan dominasi warna. Sebab, warna yang cenderung gelap malah membuat sikat gigi menjadi tidak menarik perhatian anak. Oleh karenanya, tidak ada salahnya jika memilih produk dengan warna cerah.
Alternatif lainnya, para orang tua juga bisa membeli sikat gigi untuk anak yang sekaligus bisa menjadi “mainannya”. Contohnya, produk yang memasang lampu kerlap-kerlip atau produk yang menimbulkan bunyi jika bagian tertentu ditekan.
Itulah tips-tips yang bisa digunakan sebagai referensi tambahan sebelum orang tua membeli sikat gigi untuk anak-anaknya. Hanya saja, dalam penggunaannya jangan lupa agar tetap mendampinginya dan mengajarkan bagaimana cara menyikat gigi dengan benar. Lalu, ajarkan pula anak untuk menaruh sikat giginya di tempat yang bersih agar tidak terkontaminasi dengan debu atau kotoran.
Jangan lupa pula untuk mengganti sikat gigi apabila sudah digunakan dalam waktu tiga sampai empat bulan. Jika sebelum waktu tersebut sikat gigi sudah agak rusak, seperti bulunya tercabut, segera ganti dengan produk yang baru.