Waspadai Congek sebagai Penanda Radang Telinga Tengah

[info.sehat]

Radang telinga tengah atau otitis media adalah infeksi telinga bagian tengah yang disebabkan oleh bakteri atau virus. Salah satu gejala khas infeksi ini adalah munculnya cairan telinga atau biasa disebut dengan congek.

Selain congek, radang telinga tengah memiliki beberapa gejala lain, seperti rasa sakit di telinga dan pendengaran berkurang.

Kenali penyebab radang telinga tengah

Radang telinga tengah biasanya disebabkan oleh bakteri atau virus yang menginfeksi bagian telinga tengah, yaitu di rongga di belakang gendang telinga yang terdapat tulang pendengaran di dalamnya. Infeksi ini biasanya merpakan kelanjutan dari flu dan alergi yang menyebabkan saluran pernapasan tersumbat.

Bakteri dan virus akan mudah masuk ke dalam tubuh apabila:

-         bayi dan anak-anak yang minum dari botol, apalagi jika minum dalam keadaan berbaring.

-         berusia antara 6 bulan sampai 2 tahun karena sistem imun anak-anak belum sempurna.

-         musim hujan, terutama ketika banyak orang sakit flu.

-         orang sering terpapar udara kotor, termasuk dari asap rokok.

Tidak jarang, orang yang congekan dibiarkan begitu saja. Padahal, otitis media ini harus segera disembuhkan jika kamu tidak mau terkena komplikasinya. 

Radang telinga tengah yang tidak sembuh benar juga bisa komplikasi jangka panjang lho. Salah satu yang paling parah adalah membuat kamu kesulitan mendengar.

Segera periksakan diri ke dokter spesialis telinga, hidung, tenggorokan (THT) jika kamu mengalami gejala otitis media. Dokter akan meresepkan antibiotik untuk membunuh bakteri yang menyebabkan telinga kamu sakit dan mengeluarkan congek.

Kamu juga bisa meminum obat pereda nyeri, seperti paracetamol atau ibuprofen, untuk meredakan nyeri karena radang telinga tengah ini. Jangan lupa juga untuk tidak mengorek kuping dengan cotton bud dan menghindari udara kotor, termasuk asap rokok.