Manchester United Melakukan Transfer Tidak Wajar

[permata]

Legenda Manchester United, Louis Saha, membeberkan berita bola mengenai alasan mengapa Manchester United Terpuruk. Manchester menurutnya terlalu kaku dalam bergejolak dibursa transfer  dari waktu kewaktu. Hal ini yang menurut Saha menjadi alasan terpuruknya Setan Merah dimusim ini.

Bukan hanya musim ini saja bahkan Manchester United sudah terpuruk dimusim-musim sebelumnya. Bahkan dimusim lalu mereka gagal menjadi salah satu penghuni Liga Champions.  Membuat tim besar Inggris ini harus meneriam kritikan keras dari berbagai pihak di Inggris hingga dunia.

Saha pun tidak habis pikir jika terus menyalahkan terpuruk Manchester United kepada Paul Pogba. Manchester United berdalih kalau mereka belum bisa naik dipapan klasemen Liga Inggris lantaran Paul Pogba yang terlalu sering cidera di awal musim. Menurut Saha seorang Paul Pogba tidak dapat menaikkan tempo permainan Setan Merah sendirian, dirinya butuh dukungan dari pemain lain.

“Sekarang alasannya adalah Pogba belum bermain. Sungguh gila untuk menempatkan klub di posisi ini. Maaf, Anda tidak bisa menyalahkan Marcus Rashford, Anda tidak bisa menyalahkan Anthony Martial, Anda tidak bisa menyalahkan para pemain baru,” kata Saha di berita bola Soccerway.

“Siapa yang cukup besar dalam regu itu untuk mengatakan, ‘Ini keterpurukan?’ Terlepas dari Pogba. Itu tidak adil baginya, tidak adil bagi pasukan. Memang benar bahwa saya mendengar Gary Neville mengeluh tentang chemistry yang telah dibangun. Anda dapat menempatkan manajer mana pun di dunia dan dia akan kesulitan di Old Trafford.”

Saha juga menyayangkan Manchester United membiarkan Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez pergi dari tim. Dirinya menilai mereka sangat berpengaruh dengan performa Setan Merah. Namun dirinya juga memaklumi kalau tidak ada pemain yang dapat ditahan jika sudah ingin pergi.

“Bisa dibilang, United seharusnya tidak membiarkan Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez pergi, tetapi kerusakan sudah terjadi karena orang-orang itu tidak ingin bertahan. Jadi lebih baik membersihkannya dengan beberapa cara, katakanlah, dengan hormat,” Ujar Saha.

“Tetapi kekuatan sebenarnya dari sejarah Manchester United , telah terbelenggu oleh tiga atau empat bursa transfer yang salah. Itu seperti senapan di dua kaki. Mereka menempatkan diri mereka dalam situasi itu, tapi tidak memberikan platform untuk bangkit,” Saha menambahkan lagi.